Lumia 920 adalah salah satu perangkat Windows Phone 8 mutakhir Nokia
yang dibekali teknologi kamera PureView. Di Amerika Serikat (AS),
perangkat genggam ini dibanderol dengan harga kurang dari Rp 1 juta.
Dilansir dari Huffington Post, Rabu (7/11/2012), banderol harga tersebut diberikan oleh operator telekomunikasi AT&T yang merupakan operator telekomunikasi terbesar di AS. Selain Lumia 920 yang dibanderol Rp960 ribu (USD99.99), mereka juga akan menjual Lumia 820 dengan harga Rp480 ribu (USD49.99).
Analis
dari Current Analysis Avi Greengart berpendapat, rendahnya harga
tersebut menunjukkan bahwa volume penjualan saat ini dinilai lebih
penting ketimbang perolehan profit. Nokia dikatakan sedang berupaya
membangun ulang basis pelanggannya di AS.Dilansir dari Huffington Post, Rabu (7/11/2012), banderol harga tersebut diberikan oleh operator telekomunikasi AT&T yang merupakan operator telekomunikasi terbesar di AS. Selain Lumia 920 yang dibanderol Rp960 ribu (USD99.99), mereka juga akan menjual Lumia 820 dengan harga Rp480 ribu (USD49.99).
Greengart menambahkan, dengan banderol harga yang sangat agresif, satu-satunya alasan telefon genggam ini gagal dijual adalah jika pelanggan tidak tertarik pada piranti lunak besutan Microsoft yang ada di dalamnya.
"Ini hampir seperti referendum untuk sistem operasi besutan Microsoft," ujar analis itu.
AT&T memberikan banderol harga tersebut untuk pembeli yang menandatangani kontrak dua tahun dengan jaringan telekomunikasi tersebut. Telefon genggam yang akan mulai hadir di sana pada 9 November mendatang telah dapat dipesan mulai Rabu waktu setempat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar